Tak akan ku ucap selamat tinggal,
Pagi yang menyapa hari dibeningnya embun yang telah memudar...
Tak akan ku ucap kata perpisahan,
untuk mata dan pengingkaran yang telah dimainkan...
Hanya kata "CUKUP...CUKUP...CUKUP..."
Cukup!!!
StandardRelated Posts:
Tujuh Satria (Pemimpin) Negeri ini, Siapa yang Ke-7?Tujuh “Satrio Piningit” Pemimpin Besar Negara Indonesia Tujuh bukanlah angka yang keramat seperti angka tiga belas (angka sial) menurut versi dari ber… Read More
Press Release Forum Koloni Bintang Pembaharu (Curcol abizzzz)Senja pun datang seperti biasanya, rasa dingin sudah menusuk kulit yang tak memakai pelindung apapun. Hujan telah membasahi ranting cemara yang kering… Read More
ElegiSeharusnya apa?Bagaimana?Kenapa?Siapa?Untuk apa?Terus apa?Sehingga?Kemudian?Lalu? Diam!Menangis!Tertawa!Sedih!Bahagia!Terluka!Lari!Jujur!Bohong! Senja… Read More
Rhapsody Seorang BidadariEntah berapa purnama yang telah terlewati sejak pertama kali aku melihatnya dan mengenalnya. Kehidupanku selalu dipenuhi canda dan kisahnya. Jika mala… Read More
Wake UpTak ada gunanya kau hanya terduduk lesu Tak ada gunananya aku hanya menatap langit-langit cerah biruTak ada gunanya aku hanya murung di sudut tepi kam… Read More
0 komentar:
Posting Komentar